Sudahkah Anda mengamalkan Surat Al-Kahfi di hari Jumat? Tahukah Anda, jika kita dianjurkan untuk rutin hafal Surat Al-Kahfi? Ternyata banyak sekali manfaat yang bisa diperoleh dari menghafal Surat Al-Kahfi, terlebih jika diamalkan atau dibaca setiap hari Jumat.
Seorang muslim memang dianjurkan untuk membaca Al-Quran setiap saat dengan tujuan untuk mendapatkan pahala dan ketenangan hati. Surat Al-Kahfi sendiri mempunyai keistimewaan tersendiri saat diamalkan setiap hari Jumat dan Anda wajib mengetahuinya.
Apakah Menghafal Surat Al-Kahfi Wajib? Ini Penjelasannya
Surat Al-Kahfi merupakan surat yang termasuk dalam golongan surat Makiyyah karena surat tersebut diturunkan di Kota Mekkah dan merupakan surat ke-18 yang ada dalam urutan mushaf Al-Quran. Surat Al-Kahfi terdiri dari 110 ayat, dimana letaknya ayat 1-74 berada pada juz 15 dan ayat 75-110 berada di juz 16.
Kegiatan membaca dan hafal surat Al-Kahfi merupakan sebuah amalan yang bersifat sunnah untuk dijalankan. Jika sunnah, maka Anda bisa mengamalkannya dengan mendapatkan banyak pahala atau tidak dijalankan juga tidak menimbulkan dosa.
Dengan begitu, jika berbunyi sunnah maka mengerjakannya pun tidak akan terikat pada syarat atau rukun amalan. Hadis-hadis juga tidak menjelaskan untuk membaca dan hafal surat Al-Kahfi harus sekali habis dalam satu waktu, sehingga pembacaannya memang bisa dicicil kapan saja.
Surat Al-Kahfi mempunyai keistimewaan dimana sangat dianjurkan atau mustahab untuk diamalkan setiap hari Jumat. Hal tersebut diyakini bisa memberikan begitu besar pahala seperti berita yang dikabarkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Keistimewaannya yang boleh dibaca setiap hari Jumat dan tidak harus dalam satu waktu, maka Anda bisa membacanya dengan cara dicicil. Namun masih diamalkan setiap hari Jumat, maka InsyaAllah Anda telah menunaikan perintah hadis tersebut.
Umat manusia yang muslim bisa membaca surat Al-Kahfi pada hari Jumat dengan ketentuan boleh dibaca sekaligus dan boleh dicicil. Kembali lagi kepada mereka dalam memilih waktu yang paling longgar dan nyaman, sehingga mampu membaca dengan penuh perenungan.
Pembacaan surat Al-Kahfi disarankan untuk dihafalkan pada ayat 1 hingga 10, ayat inilah yang wajib dihafalkan dalam surat Al-Kahfi. Ketika Anda mampu menghafalnya, maka Anda bisa mendapatkan pertolongan dari Allah SWT.
Selain mendapatkan pertolongan dari Allah SWT saat sudah bisa menghafal surat Al-Kahfi, ada beberapa keutamaan yang lainnya yaitu:
- Mampu dapatkan pengampunan dosa di antara dua doa
- Terlindungi dari segala macam mara bahaya
- Terhindar dari fitnah Dajjal
Waktu Amalkan Surat Al-Kahfi, Malam Jumat atau Jumat ?
Masih banyak orang-orang yang bertanya-tanya waktu yang tepat untuk membaca atau mengamalkan hingga hafal surat Al-Kahfi. Tentu saja Nabi Muhammad SAW menganjurkan terkait membaca surat Al-Kahfi pada Jumat.
Rasulullah SAW bersabda pada sebuah hadits yang bunyinya:
“Man qara-a suratal-kahfi lailatal-jumu’ati adhaa-a lahu minannuri fima baina qadamaihi, wa anan as-samai” yang artinya Barang siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada malam Jumat (kamis malam), dia akan disinari cahaya antara dirinya dengan Kabah.
Dengan berdasar pada hadis, para ahli fikih juga mengemukakan bahwa diperbolehkan untuk umat Muslim mengamalkan surat Al-Kahfi pada hari Kamis atau malam Jumat setelah matahari terbenam. Hal tersebut diperbolehkan karena mempunyai keutamaannya tersendiri yaitu mendapatkan sinar cahaya.
Selanjutnya untuk waktu mengamalkan Surat Al-Kahfi pada hari Jumat juga disampaikan pada sebuah hadis dimana Rasulullah bersabda:
“Man qara’al-asyra al-awaakhiri min suratil-kahfi ‘usima min fitnataddajal” yang artinya siapa pun yang membaca 10 ayat terakhir dari surat Al-Kahfi maka akan dilindungi dari cobaan fitnah Dajjal.
Dari hadits di atas juga bisa disimpulkan bahwa menghafal 10 ayat surat Al-Kahfi juga bisa menghindari dari cobaan Dajjal. Pembacaan yang dilakukan di hari Jumat juga bisa bermanfaat mendapatkan cahaya yang menerangi di antara dua hari Jumat.
Saat mengamalkan surat Al-Kahfi, mayoritas ulama juga mengatakan bahwa surat Al-Kahfi dibaca pada hari Jumat siang ataupun malam Jumat. Jika diamalkan pada malam Jumat, maka dimulai dari terbenam matahari pada hari Kamis dan telah berakhir pada hari Jumat ketika matahari terbenam.
Hukum dalam mengamalkan surat Al-Kahfi sendiri juga khusus. Menuntut Imam Al Munawi mengatakan, “Membaca surat Al-Kahfi pada malam Jumat dan hari Jumat mempunyai hukum sunah, sebagaimana disebutkan Imam Syafii”.
Selanjutnya menurut mantan Mufti Mesir Syekh Ali Jumah juga mengatakan bahwa seorang muslim sangat dianjurkan untuk membaca dan mengamalkan surat Al-Kahfi pada Jumat. Surat Al-Kahfi juga diperbolehkan diamalkan di malam Jumat sebab ada hadits yang menerangkan keutamaannya dan otentifikasi haditsnya jelas.
Dengan begitu bisa disimpulkan bahwa membaca surat Al-Kahfi memang disunnahkan yang dianjurkan pada waktu malam Jumat (kamis malam) dan Jumat. Dengan spesifik waktunya bisa dibaca mulai terbenamnya matahari di hari Kamis hingga terbenamnya matahari di hari Jumat.
Apakah Benar Menghafal Surat Al-Kahfi Bisa Terhindar dari Fitnah Dajjal?
Surat Al-Kahfi memang merupakan surat pelindung dari berbagai fitnah. Dimana ada 4 fitnah yang dijelaskan dalam surat tersebut, yaitu:
- Fitnah harta, dikisahkan shahibul jannatai atau pemilik dua kebun
- Ujian agama, dikisahkan Ashabul Kahfi
- Ujian ilmu, dikisahkan Nabi Musa dan Nabi Khidir
- Fitnah kedudukan dan kekuasaan, dikisahkan Raja Dzulqarnain
Selain 4 fitnah tersebut, ada fitnah terbesar dan harus dihindari yaitu fitnah Dajjal. Fitnah Dajjal merupakan fitnah yang mengajak manusia untuk musyrik dan ingkar kepada Allah SWT. Oleh karena itu, kita menginginkan keluarga kita bisa terhindar dari fitnah Dajjal.
Tentu saja benar adanya, hafal surat Al-Kahfi ayat 1-10 untuk bisa terhindar dari fitnah Dajjal, seperti pada hadits mengatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda “Barang siapa yang menghafal 10 ayat dari permulaan surah Al-Kahfi, maka ia akan terjaga dari fitnahnya Dajjal” (HR. Imam Ahmad)
Terdapat pula hadis lain, dimana menurut Ibnu Umar Radhiyallahu ‘anhuma, berkata Rasulullah SAW bersabda:
“Siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jumat, maka akan memancarkan cahaya dari bawah kakinya hingga ke langit, menerangi kelak pada hari Kiamat, dan diampuni segala dosanya diantara dua Jumat” (HR. Abu Bakr bin Mardawaih).
Selain itu, Nabi Muhammad SAW juga bersabda, saat ada seorang manusia yang rajin membaca surat Al-Kahfi tidak hanya hari Jumat saja maka dia akan terhindar dari fitnah Dajjal yang keji. Hal tersebut juga berlaku untuk mereka yang membaca surat Al-Kahfi selesai dalam satu hari saja yaitu di hari Jumat.
Dengan begitu, memang benar surat Al-Kahfi bisa membantu mereka yang mengamalkannya terhindar dari fitnah Dajjal. Fitnah Dajjal inilah yang perlu diwaspadai agar kita tidak terperosok dalam api neraka. Oleh karena itu, kita perlu membentengi diri kita dengan mengamalkan surat Al-Kahfi.
Selesai sudah penjelasan terkait keutamaan dalam hafal surat Al-Kahfi. Banyak manfaat yang bisa diperoleh, terlebih saat diamalkan pada hari Jumat. Mari kita sama-sama istiqomahkan diri untuk senantiasa mengamalkan surat Al-Kahfi untuk mendapatkan banyak keberkahan.